ACEHSPORT — Tim futsal Aceh gagal lolos ke Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua. Meski tampil sebagai juara Grup A, namun malah Sumatera Utara yang lolos. Ini penyebabnya?
Seperti diketahui, prakualifikasi PON berlangsung di GOR ITB Jatinangor, Jawa Barat. Aceh tergabung di Grup A bersama Sumatera Utara, Sumatera Barat, dan Jambi.
Dalam pertandingan yang dimulai Senin (16/12/2019), Aceh sukses menghantam Sumut dengan skor 3-2. Sayangnya pada matcday kedua, Aceh dikalahkan Sumbar dengan skor tipis 1-2.
Pada partai terakhir, skuat tanah Rencong sukses menghantam Jambi dengan skor 9-5. Di klasemen akhir Aceh berada sebagai juara grup dengan koleksi enam poin.
Sumatera Utara diposisi kedua juga punya enam poin. Begitu juga dengan Sumatera Barat. Ketiga tim — Aceh, Sumut, Sumbar — sama-sama punya tabungan enam angka. Sementara Jambi nirpoin.
Karena ada tiga tim yang punya poin sama dan ketiganya saling mengalahkan, maka yang diberlakukan adalah hitungan selisih gol. Karena ketiga tim juga punya selisih gol sama, maka yang menentukan lolos adalah peroduktifitas gol.
Sumut punya gol average 6-6, Sumbar 5-5, dan Aceh 4-4. Dengan demikian Sumut berhak lolos ke PON Papua.
Padahal sebelummya, Aceh sempat diatas angin berkat dua kemenangan atas Sumut dan Jambi. Tapi sayangnya, asa skuat tanah Rencong akhirnya kandas karena merujuk pada peraturan pertandingan.
Dikutip dari panitia , keputusan dari Match Comissioner Futsal Pra PON, merujuk dari peraturan pertandingan ketiga tim yang nilainya sama, maka menggunakan pasal C.1, jika pasal C.1 masih sama maka menggunakan pasal C.2. Di pasal C.2 ini Sumut unggul produktivitas gol dan berhak tiket ke PON 2020.
Disadur dari bolalob.com
Komentar