ACEHFOOTBALL —Klub Belenenses dan Domzale layak mendapatkan penghargaan sebagai klub paling melek dengan layanan online. Kedua klub ini merekrut pemain dengan cara yang menembus zaman.
Domzale yang asal Liga Slovenia, menggunakan LinkedIn untuk mendapatkan seorang bek, sementara Belenenses berkontak via WhatsApp demi penyerang Abel Aguilar.
Dikutip dari Soccerway, Abel Aguilar sejatinya belum pernah tampil sekali pun untuk klub lamanya, Toulouse di Liga Prancis musim ini. Namun hal tersebut tidak menghalangi Belenenses, klub Liga Portugal yang tampil di Liga Europa musim 2015-2016, untuk memakai jasa sang striker.
Presiden Belenenses, Rui Pedro Soares menyebutkan, “Agen sang pemain berada di London. Negosiasi kami dilakukan melalui pesan WhatsApp. Kami sampaikan berapa yang bisa kami tawarkan, dan mereka menerima harga tersebut.”
Tidak kalah unik adalah yang dilakukan oleh Domzale. Klub Liga Slovenia ini malah menggunakan jasa LinkedIn untuk mendapatkan pemain. Pelatih mereka, Luka Elsner memposting pesan di jejaring sosial tersebut, dengan mencantumkan dirinya membutuhkan seorang bek kanan yang sangat ofensif.
Gayung bersambut, Alvaro Brachi menjadi salah satu kandidat yang mendaftar. Domzale pun tidak segan memberikan kontrak untuknya setelah memberikan masa trial selama sepekan.
PR (public relation) Domzale, Grega Krmavnar menyebut, “Kami membutuhkan pemain, dan tidak mendapatkannya di Slovenia. (Memakai) LinkedIn menjadi ide Luka Elsner. Brachi menjadi kandidat terbaik yang bisa kami temui, dan kami memutuskan untuk mengundangnya ke Slovenia.”
“Kami membutuhkan pemain yang sudah habis kontrak, atau ingin perubahan lingkungan, dan kami pikir, Brachi adalah pemain berkualitas. Saya yakin, kami adalah klub pertama yang menenmukan pemain dengan cara seperti ini (menggunakan linkedIn).”
Komentar