ACEHFOOTBALL.com — Super star Real Madrid asal Portugal, Cristiano Ronaldo, tak masalah cuma mencetak satu gol ketika klub ibukota Spanyol itu meraih kemenangan 3-1 atas Las Palmas dalam lanjutan La Liga, Sabtu (31/10/2015).
Namun, satu gol itu semakin mengokohkan ketajaman Ronaldo. Penyerang Portugal tersebut saat ini merupakan penyerang paling subur ketiga dalam sejarah lima liga besar Eropa (Liga Primer Inggris, La Liga Spanyol, Bundesliga Jerman, Ligue 1 Perancis, dan Serie A Italia).
Dengan total 317 gol (233 dicetak bersama Madrid dan 84 ketika masih bersama Manchester United), Ronaldo menyamai catatan gol Steve Bloomer, penyerang Inggris yang aktif pada periode 1892-1914 dan terpaut 48 gol dari mesin gol Jerman, Gerd Mueller, yang berada di peringkat kedua.
Sedangkan, hingga saat ini pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah lima liga top Eropa masih dipegang oleh penyerang Inggris lainnya, Jimmy Greaves, dengan 366 gol yang ia hasilkan pada periode 1957 hingga 1971.
Namun, catatan gol Ronaldo menjadi semakin mengerikan karena ia ternyata telah mmembobol 90 persen lawan yang pernah dihadapi Madrid selama dirinya membela klub tersebut.
Dilansir Misterchip, Ronaldo ternyata telah menjebol 54 klub dari total 58 klub yang dihadapi Madrid selama pemain berusia 30 tahun itu merumput bersama Los Blancos.
Sejauh ini hanya Dinamo Zagreb, Cruz Azul, CASLA, dan Paris Saint-Germain yang belum pernah merasakan ketajaman pemain binaan Sporting Lisbon tersebut.
PUblik Madrid juga tampaknya masih dapat mengharapkan lebih banyak gol yang lahir dari pemain kelahiran Medeira itu , mengingat Ronaldo rutin mencetak lebih dari 50 gol sejak musim 2010/11 lalu.
Musim lalu Ronaldo mampu mencetak 61 gol dalam satu musim (2014/15), yang merupakan rekor gol terbanyak semusim milik Ronaldo.
Di usianya yang masih memungkinkan untuk terus bermain hingga beberapa tahun ke depan, gol-gol dari Ronaldo tampaknya masih belum akan berhenti. Gerd Mueller dan Jimmy Greaves pun sepertinya harus bersiap-siap melihat Ronaldo datang mengejar mereka.
Sumber: cnnindonesia
Komentar