ACEHFOOTBALL.net — Manajemen Persiraja Banda Aceh mengabarkan hasil swab test pemain, pelatih, maupun ofisial, dinyatakan negatif Covid-19. Dengan begitu, rombongan Persiraja bisa berangkat ke Yogyakarta mengikuti lanjutan kompetisi Liga 1 2020.
Seperti diberitakan sebelumnya, pemain, pelatih dan offisial Persiraja mengikuti tes usap sebanyak 40 orang, terdiri 28 pemain serta 12 orang ofisial dan pelatih. Tes itu sendiri dilakukan di Laboratorium Fakultas Kedokteran Universitas Syiah Kuala, Darussalam, Banda Aceh, pada Senin lalu.
“Hasilnya, semuanya dinyatakan negatif Covid-19,” kata Media Officer Persiraja Ariful Azmi Usman kepada Football Aceh, Jumat (25/9/2020) malam. “Tim yang menjalani tes usap akan bertolak menuju Yogyakarta, Minggu (27/9) untuk lanjutan kompetisi Liga 1 2020,”
“Tes Covid-19 ini syarat wajib yang ditetapkan operator liga dan PSSI. Hasil tes ini diunggah ke sistem pendaftaran pemain operator liga,” kata Ariful yang mengutip pernyataan Sekretaris Umum klub Rahmad Jailani.
Ia mengatakan PSSI dan operator liga mewajibkan setiap klub peserta Liga 1 melakukan tes usap Covid-19 sebanyak 12 kali sepanjang lanjutan kompetisi musim 2020.
“Tes usap yang dilakukan Senin kemarin merupakan yang pertama dan semuanya didukung Pemerintah Kota Banda Aceh. Sedangkan 11 kali tes berikutnya akan dibiayai PSSI,” ujar Ariful lagi.
Kata dia, manajemen Persiraja menerapkan protokol kesehatan secara ketat guna mencegah penularan Covid-19 kepada pemain maupun ofisial. Begitu juga saat berada di Yogjakarta dimana Persiraja bermarkas.
Disebutkan, begitu juga dengan kunjungan keluarga dan lainnya juga harus melampirkan surat keterangan negatif Covid-19, minimal hasil rapid test. “Semua ini upaya manajemen mencegah penular Covid-19 kepada pemain dan ofisial,”
“Apalagi kalau pencegahan di luar pertandingan menjadi tanggung jawab manajemen. Sedangkan operator hanya bertanggung jawab saat pertandingan saja,” demikian kata pria yang mengisi konten media sosial Persiraja ini.
https://www.instagram.com/p/CFYx0xxHFst/
Komentar