ACEHFOOTBALL.net — Kasus positif Covid-19 yang menginfeksi pemain Persik Kediri mendapat apresiasi dari PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi Liga 1. Karena itu, mereka meminta klub lebih aware (peduli).
Sebagai informasi, Persik Kediri, yang mengonfirmasikan bahwa satu pemain mereka, Andri Ibo, positif mengidap corona. Dalam hal ini, LIB mengapresiasi sikap dari Persik yang mau terbuka soal musibah yang dialami pemainnya.
Karena itu, LIB juga mengimbau untuk semua peserta Liga 1 agar benar-benar menjaga protokol kesehatan. “Intinya, kalau betul positif tentu harus diupayakan sembuh sebelum liga dimulai kembali pada 1 Oktober (2020),” ungkap Akhmad Hadian Lukita, selaku direktur utama LIB, seperti dikutip Football Aceh dari Goal.com.
“Saya juga ingin semua pemain (seluruh klub) harus mulai aware (peduli) terhadap kondisi kesehatan. Hal itu agar nanti pada saat bertanding dalam liga, semuanya dalam kondisi sehat dan negatif Covid-19,” ujar Akhmad
Kembali ditegaskan, bahwa hanya pemain yang benar-benar sehat yang bisa mengikuti pertandingan. Pengecekan suhu tubuh, hingga tes Covid-19 harus rajin dilakukan klub, demi menghindari penyebaran virus corona.
LIB beberapa waktu lalu menuturkan ada bantuan perihal melakukan swab test, atau tes usap, yang tentu tidak memakan biaya sedikit. Namun, klub juga diminta untuk sudah mulai melakukan hal itu secara mandiri.
“Sudah lama diinfokan ke klub-klub, kalau sebelum 23 september harus melakukan tes Covid-19 secara mandiri. Saya juga ingin semua punya sifat khawatir dan bisa menyikapi ini semua secara preventif,” pungkas Akhmad.
Kasus Covid-19 di kalangan pesepakbola juga terjadi di belahan dunia lain, seperti liga-liga top di Eropa. Mereka yang terkena virus tersebut tentunya dilarang bertanding, dan kompetisi tetap dijalankan.
| GOAL.COM
Komentar