ACEHFOOTBALL.net — Sedikitnya 33 instruktur mengikuti instructor refreshment (penyegaran instruktur) pelatih. Acara ini digelar PSSI guna meningkatkan kualitas mutu instruktur pelatih dan pengembangan sepak bola nasional.
Kegiatan dibuka langsung oleh Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan pada Senin (3/2/2020) dan berlangsung hingga Rabu (5/2/20) mendatang di NYTC Sawangan, Depok. Ketum PSSI, Mochamad Iriawan mengatakan bahwa pelatih yang berkualitas akan menghasilkan pemain yang berkualitas.
Begitu pula dengan instruktur pelatih yang berkualitas akan menghasilkan pelatih yang berkualitas. “Peran instruktur pelatih sangat penting untuk mencapai target pelatih Indonesia yang dapat bersaing di tingkat internasional serta untuk pengembangan sepak bola Indonesia. Hal ini sesuai amanat Kongres PSSI 2020,” kata Iriawan.
“Tugas para instruktur pelatih untuk menciptakan pelatih-pelatih Indonesia yang berkualitas agar dapat bersaing di level internasional. Sehingga ujungnya Timnas Indonesia dapat berprestasi di level internasional,”
“Apalagi tahun depan kita akan menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20, kita juga punya target lolos ke Olimpiade 2024 dan Piala Dunia 2030 yang bukan tidak mungkin para pemainnya berasal dari anak-anak didik yang dilatih oleh para pelatih binaan instruktur disini,” jelas Iriawan.
Dilakukannya penyegaran instruktur ini merupakan agenda tahunan PSSI. Tentunya untuk melakukan pengecekan akhir akan konten dan silabus kepelatihan mulai dari lisensi D, C, B hingga yang tertinggi lisensi A.
Sementara, Ahmad Bader sebagai senior technical advisor and coaching education director PSSI menyebutkan pada kursus kepelatihan tahun ini akan ada banyak perubahan. “Penyegaran Instruktur ini merupakan awalan dari program tahunan yang nantinya diikuti dengan kursus kepelatihan yang sudah akan mulai dilaksanakan pada bulan Februari 2020,”
“Jika pada tahun 2019 adalah masa transisi, maka pada tahun 2020 semua jenjang kursus akan ada konten baru, metodologi baru, serta kurikulum yang baru pula untuk semua jenjang kursus kepelatihan di Indonesia ” ungkap Bader.
Pada gelaran penyegaran Instruktur tahun ini, diikuti instruktur pelatih dimana nantinya sebagian besar dari peserta akan menjadi instruktur pelatih pada sekolah pelatih lisensi D, C dan B bulan ini.
Nantinya pada acara penyegaran, PSSI dan instruktur juga akan menandatangani perjanjian untuk penyelenggaraan sekolah pelatih sepanjang tahun 2020 mendatang.
Seperti kata Dirketur Teknik PSSI, Danurwindo, peningkatan kuantitas pelatih harus juga diimbangi dengan peningkatan kualitas instruktur.
Kualitas instuktur bisa dijaga melalui program instructor for instructor dan penyegaran Instruktur agar ilmu kepelatihan di Indonesia bisa terus up to date atau mengikuti tren saat ini. ”Sepak bola terus berubah, kita setidaknya harus tau tren sepak bola saat ini.
Oleh karena itu kita adakan penyegaran Instruktur dengan tujuan akhir adalah Sepak Bola Indonesia bisa memiliki Instruktur terbaik, pelatih terbaik, pemain terbaik untuk performa yang terbaik pula,” kata Danurwindo 33 list instruktur pelatih yang mengikuti penyegaran
1. Emral Abus
2. Bambang Nurdiansyah
3. Mundari Karya
4. Deni Syamsudin
5. Kibnu Harto Slamet
6. Hanafing
7. Syafrianto Rusli
8. Liestiadi
9. Wolfgang Pikal
10. Yeyen Tumena
11. Jessie Mustamu
12. Iwan Setiawan
13. Yopie Riwoe
14. Lukas Torona Tumbuan
15. Zaenal Abidin
16. Danandjaya
17. Satia Bagdja Ijatna
18. Kartono Pramdhan
19. Heriansyah
20. Firmansyah
21. Djoko Susilo
22. Joko Susilo
23. Maman Suryaman
24. John Arwandi
25. Indra Sjafri
26. Nilmaizar
27. Aji Santoso
28. Widodo Cahyono Putro
29. Marwal Iskandar
30. Rudy Eka Priyambada
31. Seta Nurdiantara
32. Sartono Anwar
33. Ricky Nelson Gideonndun
Komentar