ACEHFOOTBALL.net — Laga persahabatan bertajuk Celebration Game yang digelar Persik Kediri berakhir dengan kekalahan. Macan Putih adalah juara Liga 2 musim 2019.
Bermain di Stadion Brawijaya, Kota Kediri, Macan Putih kalah dengan skor 0-1 dari Persis pada pertandingan yang berlangsung Ahad (8/12/2019).
Gol semata wayang Laskar Sambernyawa dicetak Slamet Budiono pada menit ke-58. Meski mengalami kekalahan, puluhan ribu Persikmania bisa menerima dengan lapang dada.
Asisten pelatih Persik Kediri, Afiat mengatakan kekalahan tersebut disebabkan oleh faktor kelelhan pemain. Hal itu terjadi karena sehari sebelumnya para pemain harus mengadakan konvoi juara keliling kota Kediri.
“Pemain kecapekan karena Sabtu kemarin (7/12/19) mereka melakukan konvoi keliling Kota Kediri bersama suporter. Ditambah lagi, pemain tak latihan untuk tampil di Celebration Game ini. Jadi, sentuhan bola mereka pun tak kelihatan,” ujar Alfiat, dilansir laman Bola.
Perlu diketahui, Laga persahabatan ini tak dihadiri pelatih kepala Persik, Budihardjo Thalib, yang kini sedang mudik ke Makasar. Konon kontrak yang bersangkutan di Persik sudah berakhir.
Dipihak lawan, Pelatih Persis, Salahuddin, menanggapi kemenangan ini dengan biasa saja. “Pertandingan ini hanya memenuhi undangan Persik Kediri yang merayakan gelar juara Liga 2,”
“Saya juga sekadar ingin melihat kualitas pemain Persis yang dipersiapkan di Liga 2 musim depan,” kata Salahuddin dikutip dari media yang sama.
Walapun demikian, pelatih yang sukses mempromosikan Barito Putera ke kasta tertinggi pada 2013 ini, bersyukur bahwa ia kini punya gambaran nyata kemampuan anak asuhannya.
“Musim lalu, saya masuk Persis ketika penyisihan Grup Timur hampir selesai. Jadi, saya tak begitu paham kualitas tiap pemain. Saat ini kami punya banyak pemain baru. Jadi saya ingin melihat kemampuan mereka di pertandingan tadi,” ujarnya.
Laga perayaan gelar juara Liga 2 2019 yang diraih Persik Kediri itu dipadati puluhan ribu penonton, baik dari Persikmania maupun pendukung Persis. Adapun hasil penjualan tiket, panpel pertandingan ini meraup pemasukan sekitar Rp400 juta.
Adapun hasil penjualan tiket tersebut menurut ketua Panpel, Edi Kurniawan akan diserahkan kepada Manajemen Persik. Suporter tidak meminta sepeser pun dari hasil pertandingan tersebut.
“Persikmania dari kelompok mana pun tak dapat bagian uang tiket itu. Ini bukti loyalitas kami kepada Persik. Manajemen dan pemain telah memberi kami gelar juara Liga 2, maka kami pun membalasnya lewat Celebration Game ini,” kata Edi.
Disadur dari bola.com [phonna]
Komentar