ACEHFOOTBALL.net — Setelah absen pada dua edisi Pekan Olahraga Nasional (PON), akhirnya skuat tanah Rencong, Aceh kembali berjejak di event sepakbola empat tahunan itu.
Seperti diketahui, tim sepakbola Aceh tampil di Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) X Sumatera di Bengkulu. Tergabung di Grup B bersama tim kuat lainnya yakni Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Kepulauan Riau (Kepri) dan Bangka Belitung.
Fayrushi dkk membukukan tiga kali menang, satu kali imbang. Kemenangan 2-1 diraih atas Kepri, 1-0 lawan Babel, imbang 1-1 lawan Sumut dan menekuk juara bertahan Sumsel dengan skor 1-0.
Aceh finis diperingkat pertama Grup B dengan catatan 10 angka, sekaligus menjadi tim pertama yang lolos ke PON Papua dari Sumatera.
Tiket Pulau Andalas lainnya akan menjadi jatah juara Grup A. Posisi juara Grup A kemungkinan besar disegel tuan rumah Bengkulu. Namun, belum semua pertandingan berakhir di grup tersebut.
Usai memastikan tiket, satu dari tiga pelatih yakni Mukhlis Rasyid membuat postingan terima kasih melalui facebook. Terima kasih dilontarkan pelatih PSLS Lhokseumawe ini kepada semua elemen yang terlibat.
“Alhamdulilah tim ini sudah dipastikan ke PON. Setelah menyelesaikan 4 pertandingan, 3 x menang. Dan 1 x draw. Kita juara pool. Tiket otomotis PON sudah kita raih,” tulis dia.
“Puji syukur kepada Allah. Dan terimakasih kepada seluruh pemain yg berjuang luar biasa. Yang selalu bermain dengan hati yang ikhlas demi daerah,” puji Mukhlis kepada Putra Kurniawan dkk.
Sementara Azhar ketika dihubungi ACEHFOOTBALL juga mengutarakan hal yang sama. “Yang pertama saya ucapkan selamat kepada para pemain yang saya cintai. Rekan saya coach Mukhlis. Manajer. Manajemen. Asprov. Pencinta sepakbola Aceh dan masyarakat Aceh.”
“Saya ucapkan terima kasih yang amat berar kepada pemain. Ini semua berkat kalianlah Aceh bisa berprestasi. Kami lolos langsung ke PON Papua,”
Kata mantan asisten PSBL Langsa ini, apa yang sudah lama diimpikan akhirnya terwujud. “Sekarang kami sedang menikmati ini semua. Selanjutnya, kami ingin meraih medali emas.” sebut Azhar.
“Kami ke Bengkulu untuk bekerja keras dan ingin menunjukan prestasi. Kami ingin bersyukur disambut rakyat Aceh. Karena kami berjuang demi marwah Bangsa Aceh,” tulis mantan kapten PSBL Langsa itu.
“Kepada seluruh media yang sudah memberitakan, saya ucapkan terima kasih yang sudah mendukung kami. Kalian menjadi sejarah juga yang mendukung kami di sini. Terima kasih atas segalanya. PAPUA KAMI DATANG,”
Komentar