ACEHSPORT — Aceh menjadi pionir di Indonesia dengan hadirnya kepengurusan olahraga elektronik online catur Arena. Para pengurus Online Catur Arena – OCA Aceh masa bakti 2019 – 2021 dikukuhkan/dilantiknya secara resmi di Roa Coffee, Banda Aceh, Sabtu (12/10/2019) malam.
Prosesi pengukuhan/pelantikan kepengurusan OCA Aceh langsung dilakukan Ketua Umum OCA Aceh, T Cut Donny Van. Organisasi olahraga elektronik (e-sport) online catur arena yang mandiri dan independent.
Prosesi pengukuhan/pelantikan disaksikan langsung puluhan penggemar dan atlet e-sport online catur arena dari Banda Aceh, Aceh Besar, Pidie, Lhokseumawe dan Langsa yang mengikuti turnamen online catur arena – OCA Aceh usai pelantikan pengurus OCA Aceh.
Kepengurusan OCA Aceh masa bakti 2019 – 2021 yang dikukuhkan/dilantik dengan Ketua Umum T. Cut Donny Van, Ketua Harian : Sudirman Mansyur, WNM, PNM, Wakil Ketua : Ervanda
Sekretaris Umum : Dian Maulana, SIP, WNP Bendahara : Reyzi Maulizar, Bidang Organisasi dan Lintas Antar Lembaga : Zulmahdi, Fernan
Bidang Pembinaan : Muhammad Dhiyaudhin, Muhammad Raja Ilham,Bidang Pertandingan dan Perwasitan : Muhammad Ikram, Dina Firmadiana. Bidang Media dan Promosi : Jalimin
Kepengurusan OCA Aceh memiliki Pembina yaitu, M Nasir Syamaun SIP, MPA, Ismawardi, Aulia Afrizal (Anggota DPRK Banda Aceh ) dan Ir Azhar Arif (Owner PT Aceh Monitor Media), Munadi (Sekretaris KNPI Banda Aceh).
Ketua Umum OCA Aceh, T Cut Donny Van yang didampingi Ketua Harian Sudirman Mansyur kepada wartawan mengatakan, dibentuk dan dikukuhkannya kepengurusan OCA Aceh karena melihat kian berkembang dan meningkatnya penggemar online catur arena.
“Karne itu, maka perlu perlu suatu wadah untuk melakukan kegiatan terarah dalam pembinaan dan menggelar kejuaraan,” ungkap Donny.
Doni demikian sapaan pria ini, pembentukkan kepengurusan OCA yang mandiri dan independent ini turut mendukung road to industrial revolution 4.0 yang telah dicanangkan pemerintah.
Dikatakannya, terbentuknya OCA Aceh, tidak hanya mencapai prestasi di sisi olahraganya saja akan menjadikan masyarakat terutama kawula muda untuk kegiatan positif yang kreatif, inovatif, memiliki daya pikir cerdas, kuat di era globalisasi ini.
Dalam program awal ini, kita sosialisasikan OCA Aceh, berupaya terbentuk kepengurusan di kabupaten/kota di Aceh dan memperbanyak menggelar event atau kejuaraan, mengikuti event international dengan menjalin kerjasama dengan lembaga pemerintah dan swasta.
Sementara itu, Ketua Harian OCA Aceh, Sudirman Mansyur WNM, PNM menambahkan olahraga online catur arena sudah berkembang pesat peminatnya, terlebih di sejumlah negara di Asia Tenggara.
Olahraga ini juga sudah lama resmi dan diakui badan olahraga catur online arena international yakni FIDE Online Arena (FOA). Aplikasi untuk online catur arena juga sudah banyak dan digunakan penggemar olahraga online catur arena. [rel]
Komentar