ACEHFOOTBALL.net — Jauh sebelum kompetisi Liga 1 di tunda, pelatih Madura United Rahmad Darmawan sudah lebih dulu meminta agar, kompetisi dimulai saja dengan musim baru. Baru komentar serupa membeo dari klub-klub lain.
Teranyar, mantan pelatih Timnas U-23 ini kembali mengomentari ditundanya Liga 1 ke awal tahun depan. Menurutnya, lebih baik penyelenggaraan kompetisi musim ini diselesaikan saja.
PSSI mengumumkan penundaan Liga 1, Liga 2, dan Liga 3, kemarin (29/10/20). Keputusan tersebut diambil setelah federasi sepakbola nasional tersebut melangsungkan rapat komite eksekutif (Exco).
Hanya saja, PSSI tidak menyebutkan status Liga 1 dilanjutkan atau tidak. Mereka menyerahkan formula, format, dan sistem kompetisi kepada PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator.
“Saya rasa itu solusinya [memulai musim baru]. Kalau mau melanjutkan kompetisi 2020, dimainkan Januari-Februari enggak mungkin terkejar dengan format yang sekarang,” kata Rahmad.
“Kecuali kalau mau menggelar kompetisi musim 2021, itu aman dan enak sekali. Sebelum Piala Dunia U-20, hitunglah putaran pertama selesai. Menjelang putaran kedua ada jeda Piala Dunia. Sambil pemain tetap latihan dan evaluasi terus menyiapkan untuk putaran kedua,” ujar Rahmad.
Sosok yang karib disapa RD tersebut merasa sarannya bisa dipertimbangkan PSSI dan PT LIB. Ia merasa hal tersebut demi kebaikan semua pihak yang terlibat di kompetisi.
“Sebetulnya ideal. Jadi musim baru mulainya Januari sampai April, Mei hingga Juni Piala Dunia U-20. Empat bulan untuk satu putaran itu sangat cukup,” ujar eks juru kemudi Persija Jakarta tersebut.
Sebelumnya, lanjutan Liga 1 musim ini direncanakan bergulir di Oktober ini. Namun, Kepolisian Republik Indonesia tidak mengeluarkan izin keramaian kompetisi sepakbola teratas Tanah Air tersebut dilangsugkan.
PSSI kemudian menggelar rapat dengan klub Liga 1 dan PT LIB. Hasilnya, seluruh kontestan sepakat untuk melanjutkan kompetisi musim ini pada 1 November mendatang.
Akan tetapi, Kepolisian Republik Indonesia bersikukuh tidak mengeluarkan izin keramaian. Penyebabnya, karena belum berakhirnya pandemi virus corona dan bakal diadakannya Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada).
Baru-baru ini, salah satu pengurus Persiraja juga menyarankan agar kompetisi dilanjutkan dengan musim baru saja.
Sebelum Liga 1 dihentikan pada pertengahan Maret lalu, karena pandemi virus corona, Madura United sudah bermain tiga kali. Hasilnya, mereka mengemas satu kemenangan atas Barito Putera, ditahan Persiraja Banda Aceh, dan dikalahkan Bali United.
Alhasil, untuk sementara Madura United harus puas menduduki peringkat delapan klasemen. Laskar Sape Kerrab tertinggal lima angka dari Persib Bandung yang berada di pucuk dengan koleksi sembilan poin.
| GOAL.COM
Komentar