ACEHFOOTBALL.net — Pemain Garuda Select asal Aceh, Subhan Fajri merasa kehilangan sosok motivator dengan mundurnya Ratu Tisha Destria dari PSSI. Mantan Sekretaris Jenderal itu acap menyemangati para pemain muda.
“Banyak sih kesan kami sama Ratu Tisha. Sebelum kita berangkat ke Inggris juga sempat ngobrol-ngobrol sama beliau,” ujar Subhan kepada ACEHFOOTBALL.net tadi petang.
Subhan adalah satu-satunya pemain muda Aceh yang tergabung di Garuda Select II. Ia beserta 17 anak muda lainnya terbang ke Inggris sejak Oktober 2019. Lokasi pusat latihan mereka berada di Birmingham, Inggris.
Tim asuhan Dennis Wise dan Des Walker juga sempat menjalani program selama sebulan di Italia. Saat itu berkesempatan menghadapi akademi Torino, Juventus, Inter Milan dan Como.
Pandemi virus corona atau covid-19 membuat program latihan Garuda Select musim kedua berakhir lebih cepat dari rencana semula. Para pemain yang mengikuti program Garuda Select kembali ke tanah air pada Rabu (25/3/20).
Program Garuda Select digagas Sekjen PSSI Ratu Tisha yang kemudian mundur dari kursi tersebut Senin (13/4/20) lalu. “Saya merasa kehilangan orang yang mau memotivasi langsung pemain-pemain bola Indonesia,” kata dia.
“Tidak hanya sekadar dengan kata-kata, tapi langsung dibuktikan. Itu sih yang saya rasa dari beliau. Karena Ratu Tisha suka memotivasi kami semua,” ungkap pemain Barito Putra junior ini.
Subhan mengatakan, wanita cantik asal Banten itu cukup lihai menyemangati mereka. “Kata-katanya yang masih saya inget soal Piala Dunia. Beliau bilang, kami nanti pemain-pemain masa depan yang bakal bermain di Piala dunia,” ujar pemain kelahiran 13 Mei 2003 ini.
Komentar