BANDA, ACEHFOOTBALL.net — Kontingen Aceh yang mengikuti Arafura Games 2019 di Darwin, Australia, hanya mengikuti cabang sepakbola. Padahal ada 17 cabor lain yang dipertandingkan.
Untuk tampil di turnamen dua tahunan itu, Provinsi Aceh memboyong 18 pemain. Para pemain ini direkrut dari hasil seleksi ulang dalam turnamen Liga Aceh yang digelar Badan Liga Aceh beberapa bulan silam.
Juara turnamen BLA itu adalah Langsa United. Tapi, dalam barisan 18 pemain yang diboyong ke sana, hanya ada dua pemain dari tim juara.
Ke-18 pemain terdiri dari Rolas Divaoi, M Khairul, Sri Bagus Sandi Rizki, Saukas Adani, Zahran Iqbal, Agus Pranata, Aldo Rizki Alfina, Farhan Marakisy, Ilham Mahfudh, Iqbal Sahputra, Kamaruzzaman, M Irfan, M Rizal, M Rizki, Ramadhana Saputra, Sultan cut Adek, M Zulfiandi, dan Andre Afrizal.

Tim “Aceh Teuga” akan memulai perjuangan di arena Arafura Games 2019 di Darwin, Australia untuk sepakbola, Ahad (27/4/2019) besok.
Dikutip dari arafuragames.nt.gov.au cabang bergengsi ini akan dilangsungkan di kompleks Mararra Stadion, Darwin, Australia. Aceh tergabung satu grup dengan Timor Leste, Indigenous, Northern knights dan Brigade 1.
Seperti disebut panitia, Arafura Games adalah ajang yang mempertandingkan 18 cabang olahraga untuk Asia Pasifik. Khusus Aceh hanya mengikuti sepakbola saja.
Bagi Aceh, Arafura Games 2019 menjadi edisi ketiga keikutsertaannya dalam pesta olahraga Asia Pasifik. Pada dua edisi sebelumnya, Aceh mampu merebut perak di tahun 2009.
Sementara pada tahun 2011, Aceh naik ke tangga juara untuk mendulang medali emas. Di partai puncak saat itu, Fitra Ridwan dkk sukses membungkam kekuatan tuan rumah Darwin 1-0.
Upacara pembukaan (open ceremony) Arafura Games 2019 di Darwin Waterproof Precinct, Australia, resmi dibuka tadi malam waktu setempat yang diawali dengan tari tradisional suku asli Australia, Aborigin. Kemudian, tarian dari negara peserta seperti Malaysia, India, Filipina, Cina, dan penari asal Bali (Indonesia), ikut memeriahkan acara tersebut.
Selain itu, juga menghadirkan pemusik lokal semisal Shellie Morris, Danzal Baker, dan Leah Flanagan. Kali ini, pesta multicabang Asia Pasifik tersebut diikuti 57 negara. Khusus Indonesia diwakili oleh Kalimantan Timur (Kaltim), Nusa Tenggara Timur (NTT), dan Aceh.
Pembukaan diakhiri dengan pesta kembang api yang menghiasi Pantai Kota Darwin. Ribuan warga memadati Darwin Waterfront Precinct yang merupakan daerah wisata. Mereka datang membawa keluarga dan duduk di atas tikar. Mereka sangat antusias menyaksikan pembukaan even internasional tersebut.
Sumber: ArafuraGames
Komentar