ACEHFOOTBALL — Skuat penuh pengalaman, Kuala Nanggroe FC tampil sebagai juara Liga 3 Regional Aceh usai menang tipis 1-0 atas Aceh United FC.
Laga puncak kompetisi Liga 3 ini berlangsung di Stadion H Dimurthala, Banda Aceh, Rabu (23/8/2017) malam.
Kedalaman skuat The Reed Waiting — julukan Kuala Nanggroe menjadi kunci kemenangan pasukan yang diarsiteki Azhari dkk.
Aceh United yang tak didaampingi pelatih Effendi HT yang menjalani sanksi dari Asprov PSSI hanya mampu memberi perlawanan sepanjang 45 menit pertama.
Kondisi ini sedikit dipengaruhi akibat striker Aceh United, Arianto cedera saat laga baru berjalan lima menit. Begitu tukang gedor kurang, daya serang pun tak lagi berkobar.
Paruh pertama, Heni Musawir ddk harus jatuh bangun mengawal pertahanan dari gempuran Nanda Lubis, Maretha Uqbah dkk.
Kiper Aceh United pun harus jatuh bangun mengamankan gawang. Hasil imbang tanpa gol bertahan hingga babak pertama kelar.
Babak kedua berlangsung dalam tempo sedang. Tim binaan Ustad Nazar itu lebih menguasai pertahanan pertahanan.
Taufik Aqsar dkk pun harus berkerja keras. Apalagi pemain tengah Assanur Rijal harus ditandu keluar. Karena sudah menghabiskan jatah pergantian pemain, akhirnya Agus Mulyadi dkk harus bermain 10 orang dalam rentang waktu 30 menit waktu normal.
Hasilnya, sebuah aksi Muhammad Arif dari sisi kiri Aceh United, merepotkan barisan bawah yang dikawal Ottow, Faizin Pratama.
Kelincahan Arif, pemain Kuala Nanggroe asal Abdya ini berakhir dengan sepakan keras yang menghujam kiri Aulia Rahmat pada menit 75. Skor 1-0.
Tak ada gol tambahan dalam sisa waktu sampai wasit Arifin mengakhiri laga.
Editor: Indra
Komentar