ACEHFOOTBALL.net — Setidaknya empat Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI sudah resmi meniadakan kompetisi Liga 3 pada 2020 ini. Langkah yang ditempuh Asprov juga mendapat sinyal positif dari PSSI pusat. Selain Liga 3, Piala Soeratin juga.
Data yang dikumpulkan Football Aceh dari berbagai sumber, keempat Asprov yang sudah resmi tak menggelar Liga 3 adalah, Sumatera Selatan, Jawa Timur, Bali dan Kalimantan Barat.
Dimulai dari Asprov PSSI Jawa Timur yang memutuskan meniadakan kompetisi Liga 3 dan kompetisi lainnya pada 2020 ini. Keputusan ini diambil setelah Exco PSSI melalukan rapat yang digelar secara virtual, Kamis (8/10/20).
“Setelah mempertimbangkan masukan dari berbagai pihak baik itu pemerintah, aparat keamanan, kepolisian dan juga adanya surat dari KONI Jawa Timur, Asprov PSSI Jatim memutuskan kompetisi LIGA 3 dan kompetisi lainnya terutama kelompok umur untuk tahun 2020 ini kami tiadakan,” tegas Ketua Asprov PSSI Jatim, Ahmad Riyadh, UB, PhD.
Dalam hal ini, Asprov PSSI Jatim sebagai induk organisasi cabang olahraga sepakbola dan bernaung dalam KONI Jatim, memperhatikan dan mentaati regulasi yang dikeluarkan oleh pemerintah untuk bersama-sama mencegah dan menanggulangi penularan serta penyebaran Covid-19 terutama di wilayah Jawa Timur.
Sementara Asprov PSSI Sumsel juga melakukan hal yang sama. Selain Liga 3, Asprov PSSI Sumsel juga membatalkan kompetisi turunan yakni Suratin U 13, U 15, U 17 dan sepakbola wanita.
Keputusan ini disampaikan Ketua Asprov PSSI Sumsel, Ucok Hidayat saat meninjau kondisi terbaru Stadion Jakabaring, Sabtu (10/10/20). “Pertimbangan kesehatan dan keselamatan semua pihak di atas segalanya,” kata Ucok.
Oleh sebab itu, pihaknya juga meminta maaf kepada seluruh masyarakat dan pecinta bola di Sumsel. Sehingga saat ini, Asprov PSSI Sumsel akan lebih fokus pada persiapan di tahun depan.
“Kami menyadari mungkin sejumlah klub sudah melakukan persiapan, oleh sebab itu kami harap keputusan ini dimaklumi,” kata Ucok, didampingi Sekjen Augie Bunyamin.
Begitu pula dengan Asprov Bali. Direktur Kompetisi Asprov PSSI Bali, Gede Made Anom Prenatha, di Denpasar mengemukakan, PSSI Bali telah menerbitkan Surat Keputusan nomor SKEP /007/Asprov-PSSI/BALI/IX-2020 tertanggal 29 September 2020, yang di tandatangani Sekum, Dewa Made Teges Wirawan, yang isinya pembatalan seluruh kompetisi di Bali musim 2020.
Anom Prenatha menyimpulkan, pembatalan penyelenggaraan kompetisi ini mengingat situasi Pandemi Covid-19, ditambah kurangnya fasilitas lapangan serta izin dari Polri.
Komentar