ACEHFOOTBALL.net — PSAA Abulyatama yang sedang mempersiapkan tim untuk turun di Liga 3 musim ini akan terus menggelar seleksi berjalan. Saat ini persiapan segala kebutuhan tim sedang dirampungkan.
Presiden PSAA Abulyatama, H Zulkarnaini Bintang kepada Football Aceh, Kamis (6/8/2020) mengatakan, dalam tiga hari terakhir, tim pelatih sedang menyeleksi pemain yang terpantau tim talent scounting pada saat turnamen Piala PSAA 2020 pekan lalu.
“Alhamdulillah, ada sekitar 50 pemain yang masuk daftar tim pelatih untuk mengikuti seleksi lanjutan. Seleksi ini kita pusatkan di Lapangan Karya Utama, Lamreung, Aceh Besar,” kata dia.
Pemain-pemain yang mengikuti seleksi tahap kedua itu pun masih dalam pantauan tim pelatih yang dipimpin duet Anwar dan Wahyu AW. “Ini seleksi kedua untuk para pemain yang sudah terpilih,” kata adik kandung H Rusli Bintang ini.
Pelatih PSAA Abulyatama, Anwar dan Wahyu A Wahab mengatakan, dari hasil seleksi tahap pertama, kini terpilih 33 pemain. “Sekarang pun kita masih seleksi, sampai tim pelatih merasa puas dengan pemain yang dinilai siap tampil di Liga 3,” ujar Wahyu.
Ketika ditanya regulasi, Wahyu mengatakan, pihaknya masih berpedoman pada musim sebelumnya. “Tapi, untuk regulasi tahun ini kita belum tahu bagaimana,” papar Wahyu, mantan asisten pelatih Persiraja Banda Aceh ini.
“Kalau mendengar kabar dari manajemen, kita akan siapkan pemain sebanyak 30 orang, atau setidaknya 50 persen dari jumlah itu atau 20 pemain untuk digembleng hingga jadi. Sisanya akan dicari lagi untuk memenuhi kuota 30 pemain,”
Kata Wahyu, pihaknya sudah merencanakan sejumlah uji tanding dengan klub-klub amatir lainnya yang ada di Banda Aceh dan Aceh Besar. “Rencana sudah ada, sambil seleksi berjalan ini, kami juga akan menggelar latihan seperti biasa sambil melihat performa di pemain,”
PSAA Abulyatama adalah klub yang dibentuk sekitaran era 90-an. Pemiliknya H Rusli Bintang yang tak lain pendiri Universitas Abulyatama, Lampoh Keude, Aceh Besar. Bustamam Ibrahim, legenda hidup Persiraja tercatat sebagai pelatih pertama klub ini.
Klub yang pernah diperkuat Eri Erianto, bek asal Persebaya Surabaya ketika bertanding di turnamen sepakbola internasional Piala Cakradonya. Terakhir kali tampil di kompetisi Pengda PSSI pada tahun 2003 saat lolos ke final di Stadion Harapan Bangsa, Lhong Raya, Banda Aceh.
Kekalahan di partai puncak saat melawan PSAP Sigli membuat manajemen patah arang, sehingga nama PSAA Abulyatama pun tenggelam di tahun-tahun berikutnya. Prestasi apiknya, mereka pernah juara dua kali kompetisi antarklub di Aceh.
PSAA Abulyatama pernah mencatat hasil memuaskan ketika tampil sebagai juara Piala Presiden edisi pertama tahun 1992. Dalam pertandingan final di Stadion Siliwangi, Bandung, Jawa Barat, Tarmizi dkk sukses membekap Universitas Haluoleo Kendari, Sulawesi Tenggara, 2-0.
Komentar