ACEHFOOTBALL — Komisi Disiplin PSSI menjatuhkan denda kepada Persiraja Banda Aceh dan dua klub Liga 2 atas pelanggaran yang dilakukan suporter dan pemain.
Selain Laskar Rencong, dua tim lain ialah Persikabo Bogor, dan Persip Pekalongan. Komdis PSSI menggelar pertemuan yang kedua pada Kamis (4/5/2017).
Dalam sidang yang digelar di kantor PSSI, Gran Rubina Kawasan Epicentrum Kuningan, Jakarta, Ketua Komdis Asep Edwin dan Wakil Ketua Husin Umar turut dihadiri para anggota yakni Yusuf Bachtiar, Dwi Irianto dan Eko Hendro Prasetyo.
Beberapa hasil pertemuan tersebut ialah menjatuhkan denda kepada Persikabo Bogor, Persiraja Banda Aceh dan Persip Pekalongan. Tim Laskar Padjadjaran harus membayar denda Rp 10 juta karena suporter mereka terbukti menyalakan flare saat melakoni laga tandang melawan Persita Tangerang.
Persiraja dikenakan sanksi denda Rp 20 juta sebagai ganjaran atas protes berlebihan terhadap wasit yang dilakukan para pemain. Mereka merongrong juru adil hingga keluar lapangan.
Selain itu, salah satu pilar mereka Farry Komul juga mendapat sanksi. Ia harus menjalani skorsing selama dua bulan karena menyiram air ke wasit.
Kemudian Persip harus membayar denda Rp 10 juta, karena para suporter menyalakan flare saat tandang melawan Persibat Batang.
Selain Komul, pemain 757 Kepri Gerald Pangkali juga diskors selama dua bulan dan denda Rp 20 juta karena memukul dan menendang pemain PSPS Pekanbaru, Defri Riski.
Sumber: pssi.org
Editor: Indra
Komentar