
Ketua Umum Asosiasi Provinsi Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Provinsi Aceh Adly Tjalok bin Ibrahim menegaskan, kisruh PSSI Pusat tidak berimbas ke Aceh, karena masalah tersebut ada kepentingan politik.
“Dalam organisasi sepak bola jangan tumbuh kepentingan politik. Jika unsur politik dicampur aduk dengan bola kaki, maka dunia sepak bola tidak akan maju,” katanya saat melantik Pengurus Cabang PSSI Aceh Selatan dan Persatuan Sepakbola Aceh Selatan (Persal) di Tapaktuan, Sabtu lalu.
Dikatakan, PSSI Aceh lebih mengutamakan ketenangan, koordinasi dan silaturrahmi.
Ia menduga, kisruh yang terjadi ditubuh PSSI Pusat akibat campur aduk bola kaki dengan kepentingan politik, sehingga berdampak kompetisi bola kaki menjadi sepi.
Dalam organisasi sepak bola, kata Adly Tjalok, tidak boleh terjangkit penyakit pecundang yang mencampurkan adukkan kepentingan politik serta kepentingan kekeluargaan (kolega) dalam dunia olah raga, sebab dalam dunia olah raga wajib menjunjung tinggi sportivitas serta profesional.
Kalau kepentingan itu yang digelindingkan, maka keberadaan klub sikulit bundar akan bertambah hancur sehingga tidak pernah maju. Sebaliknya yang timbul adalah pertikaian internal berlarut-larut yang berakibat lumpuhnya prestasi pemain, katanya.
“Kita berharap, kisruh PSSI Pusat cepat mereda. Dalam aturan baru yang disahkan oleh Pemerintah Pusat, pemrintah daerah diperbolehkan mengikuti kompetisi dan liga sepak bola hingga pra piala dunia, jika memiliki kompetensi dan prestasi yang baik,” katanya.
Sebelumnya, Ketua Umum PSSI Aceh Selatan Kamarsayah, S.Sos, MM yang juga Wakil Bupati, meminta dukungan dan bantuan penuh dari Pemkab dan seluruh lapisan masyarakat Aceh Selatan, agar bendera PSSI lebih berkiprah dan guliran bola kaki lebih maju dari sebelumnya.
“Kami mohon dukungan dari Pemkab dan seluruh lapisan masyarakat Aceh Selatan serta kami juga meminta perhatian dari PSSI Aceh dan Pusat. Sehingga PSSI Aceh Selatan dan Persal lebih Berjaya lagi ke depannya,” ujarnya.
Pelantikan dan pengukuhan pengurus PSSI dan Persal Aceh Selatan ditandai penyerahan bendera petaka oleh Ketua PSSI Aceh kepada Ketua Umum PSSI Aceh Selatan yang diterima oleh Ketua terpilihnya, Kamarsyah.
Sedangkan bendera petaka Persal diterima oleh Ketua terpilihnya, Jasman, ST. Adapun jajaran pengurus PSSI Aceh Selatan terdiri dari Ketua Umum Kamarsyah (wakil bupati), Ketua Harian Rustam. Sekretaris Hadi Darusman, serta Bendahara Armia Majid.
Editor: Indra
Sumber: Antara
Komentar