ACEHFOOTBALL.net — Ancaman bakal mundurnya Persiraja Banda Aceh dari Liga 1 mendapat tanggapan dari operator kompetisi yakni PT Liga Indonesia Baru. Melalui pertingginya, LIB bilang begini.
Menangggapi ultimatum dari klub promosi itu, Direktur Utama PT LIB, Akhmad Hadian Lukita, mengatakan, kalau LIB hanya sebatas operator. “Soal keikutsertaan tim, semuanya kami serahkan kepada PSSI. Kami disini hanya sebagai operator saja.
Pria yang akrab disapa Pak Lulu ini menyebutkan, PSSI yang berwenang untuk mengambil keputusan terkait dengan lanjutan kompetisi. “Kami hanya menunggu keputusan dari PSSI,” tutur Lukita lagi.
PSSI menunda Liga 1 hanya dua hari sebelum dimulai pada 1 Oktober 2020. Kompetisi ditargetkan akan kembali dilanjutkan pada November 2020. Penundaan ini karena tidak keluar izin keramaian dari pihak kepolisian, karena jumlah angka terinfeksi pandemi Covid-19 masih tinggi di Indonesia.
Sebagai informasi, sebelumnya, Presiden Klub Persiraja, Nazaruddin memang mengungkapkan kekecewaannya usai Liga 1 2020 kembali tak jelas. Dia bahkan menuntut PT LIB dan PSSI untuk memberi kabar dua pekan sebelum peluit kick-off ditiup lagi.
“Kita memberi waktu kepada PT. LIB atau PSSI, selambat-lambatnya dua minggu harus jelas, liga lanjut atau dibubarkan, kalau sampai November juga belum ada kepastian, maka kalau liga ini dimulai Desember, kita (Persiraja) nggak ikut lagi,” tukas pria yang akrab disapa Dek Gam ini.
https://www.instagram.com/p/CFrPEhKDjS5/
Komentar