ACEHFOOTBALL.net — Juara Liga 2 musim 2019 Persik Kediri dan tim juara 3 Persiraja Banda Aceh berbeda pendapat tentang nasib kompetisi Liga 1 2020. Kedua klub promosi ini tidak satu kata.
Presiden klub Persik Kediri, Abdul Hakim Bafagih menyarankan PT Liga Indonesia Baru (LIB) untuk membatalkan Shopee Liga 1 akibat serangan pandemi Covid-19. Wabah korona sendiri sudah melanda seluruh Indonesia.
Abul Hakim Bafagih beralasan pada pemerintah melalui keputusan presiden yang sudah dikeluarkan belum lama ini. “Kami juga mempertimbangkan krisis ekonomi global yang terjadi di semua negara,” jelas Hakim seperti dikutip ACEHFOOTBALL dari Surya.co.id
Keputusan Presiden (Keppres) No 12/2020 tentang Penetapan Bencana Non Alam dan Surat Keputusan (SK) Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) No 13.A/2020 tentang Perpanjangan Status Keadaan Tertentu Darurat Bencana Pandemi.
Dengan kondisi tersebut, Hakim meminta PSSI untuk segera memberikan perlindungan hukum terutama dalam persoalan kewajiban klub membayar gaji kepada pemain. “Jangan sampai ada persoalan antara pemain dan pelatih dengan klub,” ungkapnya.
Di sisi lain, Hakim juga menuntuk PT LIB untuk segera membayarkan subsidi Maret 2020 yang sudah dijanjikan tetapi tak kunjung dibayarkan hingga saat ini. Sebab, kata dia, semua kontestan Liga 1 telah bertanding pada Maret lalu secara penuh
Usulan dari Abdul Hakim Bafagih berbeda dengan keinginan ‘rekannya” sesama tim promosi; Persiraja. “”Sebenarnya kalau dari Persiraja inginnya liga tidak berhenti, tetap lanjut,” kata pengurus Persiraja Rahmat seperti dilansir Skor.id.
Ia masih berharap Liga 1 2020 kembali digelar setelah berpikir di Indonesia sudah aman dari virus corona. Namun, Persiraja menolak Liga 1 2020 digelar tanpa penonton. Sebab, pemasukan klub dari penjualan tiket pertandingan cukup besar.
Akibat pandemi Covid-19 di Indonesia menyebabkan wacana tentang penghentian Liga 1 2020 semakin berembus kencang. Pasalnya, hingga saat ini, LIB belum menentukan langkah terkait kelanjutan kompetisi musim ini.
PT LIB sendiri sudah menyebarkan surat kepada para peserta liga untuk meminta masukan dan saran terkait nasib kompetisi musim ini. Sejumlah klub kemudian memberikan usulan supaya benar-benar dibatalkan karena adanya pandemi virus korona yang belum mereda.
Komentar