ACEHFOOTBALL.net — Mantan Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI, Ratu Tisha Destria dipastikan menolak tawaran menjadi manajer tim Sriwijaya FC. Ratu merasa tersanjung mendapat tawaran dari manajemen Laskar Wong Kito.
Wakil Direktur Utama PT Sriwijaya Optimis Mandiri (SOM), Hendri Zainuddin, menjelaskan, sekretaris Sriwijaya FC Faisal Mursyid telah menghubungi Ratu Tisha melalui WhatsApp pada 16 April lalu.
“Kemarin malam baru dibalas Ratu Tisha yang isi pesannya menolak tawaran Sriwijaya FC,” ungkap Hendri seperti dikutip ACEHFOOTBALL.net dari medcom.id.
Ia mengatakan, dalam percakapan WhatsApp tersebut Ratu Tisha menulis, “Malam Pak Faisal, mohon maaf baru keluar dari perenungan panjang…salam hormat untuk seluruh teman2 di Sriwijaya FC terutama Pak Hendri Zainudin,” tulis Tisha.
BACA JUGA: Sriwijaya FC Ajak Ratu Tisha Merapat ke Jakabaring
“Saya merasa bangga dan tersanjung atas tawarannya Pak. Namun saat ini untuk sementara, saya masih ingin temani ibu saya dulu di rumah,”
“Kita tetap berkarya bersama di sepak bola. Tetap jaga silaturahmi. Saya akan berjalan beriringan dengan teman-teman di Sriwijaya FC,” tambahnya.
“Kami paham dengan alasan penolakan dari Ratu Tisha. Kami menghormati keputusan beliau,” sambung Hendri.
Meski ditolak, Hendri mengaku pihaknya akan tetap mencari sosok yang tepat dan memenuhi kriteria untuk menjadi manajer Laskar Wong Kito.
Tapi tidak menutup kemungkinan, pihaknya akan kembali bernegosiasi dengan Tisha setelah wabah covid-19 berakhir.
Ratu Tisha Destria mengejutkan publik sepak bola Indonesia dengan menyatakan pengunduran dirinya dari kursi Sekjen PSSI pada Senin (13/4/2020).
Keputusan itu disampaikan secara langsung oleh Ratu Tisha lewat akun Instagram pribadinya. Kendari disayangkan oleh banyak pihak, Ratu Tisha telah mantap untuk mengakhiri kiprahnya bersama induk organisasi sepak bola nasional yang telah dijalaninya sejak 2017.
“Dear friends, hari ini, Senin, 13 April 2020, melalui surat, saya telah resmi mengundurkan diri dari posisi Sekretaris Jenderal PSSI,” tulis Ratu Tisha.
“Saya bersyukur pernah meraih kesempatan bekerja untuk melayani anggota PSSI, pemain, pelatih, wasit, match commissioner, instruktur, dan para pencinta sepakbola sejak 17 Juli 2017,” ucapnya menambahkan.
Wanita kelahiran Jakarta 35 tahun tersebut kelihatannya tak butuh waktu lama untuk menemukan “lapangan” barunya. Pada Selasa (14/4/2020), Sriwijaya FC melalui akun instagramnya menawarkan jabatan manajer kepada Ratu Tisha.
“Ratu Tisha yang baru saja mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Sekjen PSSI diminta manajemen PT SOM untuk mengisi jabatan sebagai manajer Sriwijaya FC,” tulis Sriwijaya FC.
Komentar