ACEHFOOTBALL.net — Tiga klub Liga 3 Regiona Aceh, melayangkan protes kepada Asprov PSSI Aceh terkait adanya indikasi kecurangan pada babak 12 Besar Grup F di Stadion Seribu Bukit, Gayo Lues.
Selain kepada Ketua Asporv PSSI Aceh, surat protes itu juga ditujukan kepada Ketua Komisi Pertandingan, Ketua Komisi Disiplin dan Ketua Komisi Wasit di Banda Aceh.
Surat yang tertanggal 12 September itu ditandatangani oleh tiga perwakilan klub lengkap dengan stempel basah. Ketiga klub itu adalah PSKBS Kuta Binje, Persada Abdya, dan PSAB Aceh Besar
Dalam surat itu, mereka menyatakan tidak bersedia melanjutkan sisa pertandingan sebagaimana jadwal yang telah diatur oleh panitia lokal Liga 3 Asprov PSSI Aceh.
Ketua Asprov PSSI Aceh, Nazir Adam saat dikonfirmasi ACEHFOOTBALL.net terkait perihal surat tersebut memilih diam saja. Ini bisa dilihat dari sikapnya yang tidak membalas pesan
WhatsApp yang dikirim.
Mantan Wakil Bupati Pidie itu hanya membaca saja, tapi tak memberi jawab. Begitu juga Sekum Asprov PSSI Aceh, Nazaruddin.
Pesan WhatsApp yang dikirim tak mendapat respon, meski sedang telepon selulernya terlihat aktif.
Untuk diketahii, ada 9 alasan yang membuat tiga konsestan Liga 3 wilayah Aceh tidak bersedia melanjutkan pertandingan.
BACA JUGA: Tiga Klub Liga 3 Tolak Lanjut Pertandingan di Gayo Lues
Salah satu alasan yaitu karena Asprov PSSI Aceh menetapkan tuan rumah Gayo Lues dengan tidak mempertimbangkan faktor evaluasi putaran pertama bahwa telah pernah terjadi kericuhan, serta penetapan tuan rumah tanpa persetujuan komite eksekutif Asporv PSSI Aceh. [Fadhil Gandapura]
Komentar