LAMPUNG, ACEHFOOTBALL.net — Simpang-siur itu akhirnya terjawab. Komisaris Perseru Badak Lampung FC, Satya Djojosugito, membeberkan bahwa perihal pemindahan Perseru ke Lampung benar adanya.
“Untuk saat ini memang Perseru sedang dalam proses relokasi ke Kota Bandar Lampung. Ada perubahan nama juga menjadi Perseru Badak Lampung FC,” kata Satya seperti dilansir kumparanBOLA di Jakarta, Senin, kemarin.
Relokasi homebase tentunya bukan hal yang mudah. Pasalnya, klub Liga 1 mesti melengkapi syarat yang terbilang rumit. Sebut saja kewajiban memiliki pembinaan usia muda mulai dari U-13, U-15, dan U-18. Belum lagi aspek finansial yang mesti sehat, lapangan latihan representatif, dan stadion sesuai regulasi.
Saat ditanya persyaratan itu, Satya dengan tegas bisa mewujudkan syarat infrastruktur, finansial sehat (komersial yang baik), hingga pembinaan usia muda.
Ia menyebut kolaborasi solid dan konsisten dari seluruh pemangku kepentingan sepak bola Lampung bisa mendukung iklim sepak bola yang baik.
Sebelum berpindah homebase, Perseru lebih dulu merombak manajemen klub. Satya sendiri membenarkan adanya peralihan kepengurusan. Namun, ia masih merahasiakan siapa saja pengurus anyar yang berdiri di belakang Perseru.
Satya yang juga merupakan komisaris baru mewakili pemegang saham menyebut bahwa jajaran pengurus baru punya misi mengelola sepak bola dengan mengedepankan integritas.
Bicara integritas, sang komisaris ingin membuat klub yang memajukan transparansi. Perseru Badak Lampung FC akan menjadi tim Liga 1 kedua yang ada di Sumatra. Satunya lagi Semen Padang, yang baru promosi lagi musim ini.
[baca juga: Sumatra Akan Tambah Klub Liga 1, Pemain Aceh Gabung]
| KUMPARAN |
Komentar