ACEHFOOTBALL — Kapten Persija Jakarta Ismed Sofyan mencetak sebiji gol pada babak 32 besar Piala Indonesia 2018 saat melawan 757 Kepri Jaya. Itu menjadi gol langka, kenapa?
Seperti diketahui, bermain di Stadion Citramas, Batam, pada Kamis (31/1/2019), Persija Jakarta hanya mampu menyerangkan satu bola ke gawang 757 Kepri Jaya. Skor akhir 1-1.
Satu gol Persija dicetak Ismed Sofyan pada menit ke-44, membalas gol yang dilesakkan Muhammad Lutfi, dua menit sebelumnya.
Namun, hasil itu tak mempengaruhi jalan mulus Macan Kemayoran ke babak 16 besar Piala Indonesia. Fitra Ridwan dkk melenggang ke babak 16 besar Piala Indonesia. Mereka unggul agregat 9-3 atas tim tuan rumah.
Bagi pemain Aceh itu, sebiji golnya dalam laga resmi ini makin menasbihkan dirinya sebagai pencetak gol tertua di Macan Kemayoran.
Bahkan tujuh bulan lalu, Ismed juga sudah memecahkan rekor pencetak gol tertua di usia 38 tahun 9 bulan. Dia pun memecahkan rekor milik Bambang Pamungkas di klub yang sama.
“Sebelumnya saya [rekor pencetak gol tertua]. [Ismed cetak gol] di usia 38 tahun 9 bulan. Itu Januari kemarin, ketika bikin gol penalti ke gawang PSPS,” kata Bepe seperti dilansir goal.com.
“Saya tahu karena saya biasa hitung [gol] milik saya sendiri, tapi terlewati oleh Ismed. Ismed adalah pencetak gol tertua Persija di event resmi,”
Gol cantiknya ke gawang 757 Kepri Jaya dicetak Ismed dalam usia 39 tahun tujuh bulan. Rekor ini bakal sulit dipecahkan oleh pemain lain dalam rentang waktu yang panjang.
Komentar