ACEHFOOTBALL.net – PS Barito Putera membawa misi berat saat bertandang ke Stadion Lukas Enembe, Jayapura, menghadapi Persipura Jayapura pada pekan ke-7 Championship 2025/26, Sabtu (25/10/2025).
Laga ini menjadi ujian penting bagi tim asuhan Stefano Cugurra untuk bangkit setelah kekalahan mengejutkan di kandang sendiri.
Pekan lalu, Laskar Antasari harus menyerah 0–1 dari tamunya Persela Lamongan, hasil yang menghentikan rekor positif mereka sejak awal musim.
Kekalahan itu membuat Barito kehilangan momentum dan posisi nyaman di klasemen Grup 2.
Gelandang muda Aditya Daffa Al Haqi menegaskan, seluruh pemain kini bertekad menebus hasil buruk tersebut.
“Kami akan bangkit. Kami fokus untuk laga melawan Persipura dan akan bekerja lebih keras lagi,” ujar pemain berusia 21 tahun itu dengan optimistis.
Asisten pelatih Isnan Ali memastikan seluruh pemain siap secara mental dan fisik. Ia menegaskan, laga di Jayapura menjadi kesempatan penting untuk menunjukkan profesionalisme di bawah tekanan.
“Kami harus lebih siap lagi. Sepak bola itu profesional, di mana bumi dipijak di situ langit dijunjung,” kata mantan kapten Timnas Indonesia itu.
Laga ini juga menghadirkan nuansa emosional. Pelatih Persipura, Rahmad Darmawan (RD), pernah menukangi Barito Putera saat klub itu berlaga di Liga Super Indonesia.
Beberapa pemain saat ini masih sempat merasakan asuhannya. Barito memiliki kenangan pahit di Jayapura. Terakhir kali bermain di Kota Seribu Pinang, 4 Agustus 2018, mereka takluk 1–5 dari Persipura.
Kini, Fabiano Beltrame dan kawan-kawan datang dengan tekad menulis cerita baru: membawa pulang poin dari kandang Mutiara Hitam. [ileague.id]



















Komentar