ACEHFOOTBALL.net — Pelatih Tim Nasional Shin Tae-yong baru saja memanggil pemain untuk menjalani latihan virtual. Ada tiga wajah lama yang menjadi pilihan pelatih asal Korea Selatan itu. Mereka andalan Fakhri Husaini.
Sebagai informasi, sebelum di bawah kendali Shing Tae-yong, posisi pelatih Timnas U-19 memang berada dalam polesan pelatih asal Aceh itu. Mantan pelatih Bontang FC itu sebelumnya juga dipercaya menjadi pelatih Timnas Indonesia U-16.
Ketiga nama yang menjadi andalan Fakhri Husaini itu adalah Fajar Fathur Rahman, Rendy Juliansyah, dan Salman Alfarid. Mereka tulang punggung Timnas Indonesia U-19 di Kualifikasi Piala AFC U-19 2020.
Namun, ketiganya tak masuk dalam skuad Garuda Muda saat menjalani TC di Kroasia, tetapi kini mulai dilirik Shing Tae-yong. Memang, posisi mereka terancam seiring kedatangan mantan pelatih Son Heung-min ini.
Rendy terpilih dalam 59 pemain seleksi Timnas Indonesia U-19 untuk pemusatan latihan di Thailand pada Januari 2020. Namun, ia gagal. Konsekuensinya, penyerang berusia 18 tahun itu absen dalam dua pemusatan latihan selanjutnya di Jakarta pada Juli 2020 dan di Kroasia pada Agustus-Oktober 2020.
Rendy telah menjadi langganan Timnas Indonesia sejak kelompok umur U-16, tepatnya pada 2017-2018 ketika dipoles Fakhri Husaini.
Saat Fakhri dipromosikan ke Timnas Indonesia U-19, Rendy juga naik level. Dia terpilih masuk skuad untuk dua turnamen bergengsi, Piala AFF U-18 2019 dan Kualifikasi Piala AFC U-19 2020.
Rendy berhasil mencetak dua gol ketika Timnas Indonesia U-19 mengakhiri Piala AFF U-18 di peringkat ketiga. Namun, ia nihil gol ketika bermain di Kualifikasi Piala AFC U-19.
Rendy kerap disebut-sebut sebagai penyerang masa depan Timnas Indonesia ketika memulai kariernya bersama timnas U-16. Namun, karena kalah bersaing dengan sejumlah striker seperti Bagus Kahfi dan Sutan Zico, Fakhri mengubah posisinya menjadi gelandang serang.
Sama seperti Rendy, Fajar Fathur Rahman adalah pemain kesayangan Fakhri Husaini sejak di Timnas Indonesia U-16. Dia turut dipromosikan ke timnas U-19 pada 2019.
Fajar juga memperkuat Timnas Indonesia U-19 di Piala AFF U-19 2019 dan Kualifikasi Piala AFC U-19 2020. Pada Piala AFF U-19, Fajar berperan sebagai pemain pelapis. Namun, winger Borneo FC ini masih mampu mencatatkan dua gol.
Fajar berhasil merebut tempat utama di Kualifikasi Piala AFC U-19. Dia mampu menjawab kepercayaan Fakhri Husaini dengan menjadi pemain tersubur di Timnas Indonesia U-19 dengan koleksi tiga gol.
Fajar melewatkan dua pemusatan latihan Timnas Indonesia U-19 di awal kepelatihan Shin Tae-yong pada Januari 2020 di Bekasi dan Thailand karena memperkuat Garuda Select di Inggris.
Pada pemusatan latihan di Jakarta, Juli 2020, nama Fajar kembali menghiasi skuad Timnas Indonesia U-19. Namun, ia terlempar dari persaingan untuk menimba ilmu di Kroasia.
Perjalanan Salman Alfarid hampir mirip dengan Rendy dan Fajar. Dia juga menjadi jagoan Fakhri Husaini sejak di Timnas Indonesia U-19. Saat naik level ke timnas U-19, Salman kembali dilirik oleh Fakhri.
Dia dipanggil ke dua turnamen, Piala AFF U-18 2019 dan Kualifikasi Piala AFC U-19 2020. Kiprah Salman di Timnas Indonesia U-19 masih berlanjut saat Shin Tae-yong menyeleksinya di Bekasi pada Januari 2020.
Namun, ia tidak terpilih untuk pemusatan latihan di Thailand pada bulan yang sama. Nama Salman terus menghilang pada dua pemusatan latihan berikutnya di Jakarta dan Kroasia, sebelum Shin Tae-yong kembali memercayainya untuk pemusatan latihan virtual kali ini.
Kondisi di Timnas Indonesia U-19 saat ini berbeda untuk Salman. Jika biasanya bermain sebagai starter, ia kini harus bersaing dengan Pratama Arhan, pemain langganan Shin Tae-yong di posisi itu.
| BOLA.COM
Komentar