ACEHFOOTBALL.net — Skuat Persiraja Banda Aceh berencana menggelar uji tanding dengan Barito Putra di Yogyakarta. Uji coba itu akan terlaksana sangat tergantung dari hasil pertemuan klub-klub Liga 1 dengan operator kompetisi.
Seperti diberitakan sebelumnya, PT Liga Indonesia Baru akan menggelar pertemuan dengan klub-klub Liga 1 dan Liga 2 untuk membahas nasib lanjutan kompetisi.
Pertemuan tersebut akan berlangsung, Selasa (13/10/2020) di Royal
Ambarukmo Hotel, Yogyakarta pada Selasa (13/10/20). Rapat itu akan dimulai pukul 14.00 WIB. LIB sendiri sudah mengirimkan undangan kepada manajemen klub pada Kamis (8/10/2020).
Dalam keterangannya ditulis rapat itu bertajuk Extraordinary Club Meeting “Sehubungan dengan surat PT Liga Indonesia Baru nomor 30 September 2020 dan memperhatikan rencana persiapan pelaksaan lanjutan extraordinary competition Liga 1 2020 bersama ini LIB mengundang kehadiran pemilik/manajer klub dalam acara Extraordinary Club Meeting Liga 1 2020,” tulis Direktur PT LIB, Akhmad Hadian Lukita, yang menandatangani undangan itu.
Nah, jika resume dari meeting tersebut disimpulkan, Liga 1 akan dilanjutkan pada November, maka kata Hendri, Persiraja akan kembali beruji coba kali ini melawan Barito Putera. Kebetulan juga pasukan Antasari bermarkas di Yogyakarta.
Persiraja terakhir uji coba lawan PS Sleman di Lapangan Yogyakarta Independence School (YIS), Sleman, Kamis (8/10/20). Uji tanding yang berlangsung tertutup itu dimenangkan Mukhlis Nakata dkk dengan skor tipis 1-0.
Ketika diwawancarai perwakilan Football Aceh di Yogyakarta terkait dengan uji coba melawan PSS, Hendri mengaku sengaja membagi anak asuhnya dalam dua tim, A dan B.
Hendri menambahkan, tujuannya dibagi dua, untuk mematenkan kerangka tim sehingga dalam dua tim itu ia tak membedakan mana pemain inti dan mana pemain cadangan dengan menurunkan masing-masing tim selama 45 menit di setiap babaknya.
“Main dua babak, kami turunkan tim A di babak pertama lalu tim B di babak kedua. Meski kami menang, progresnya tidak cukup baik karena fisik pemain ngedrop. Ya karena bisa jadi mereka latihan selama ini di Yogya di lapangan yang tak sesuai sehingga latihan maksimal jarang didapatkan,” papar pelatih yang sukses membawa Luis Irsandi dkk menapak ke Liga 1.
https://www.instagram.com/p/CGIGJFZHs2D/
Komentar