ACEHFOOTBALL.net — Asosiasi Provinsi Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (Asprov-PSSI) Aceh sudah kelar menggelar kursus pelatih sepakbola Linsensi-C AFC. Begini kata peserta.
Seperti diketahui, kursus tersebut dilaksanakan di Banda Aceh pada, 28 September hingga 9 Oktober 2019 lalu. Ada 24 peserta yang belajar pada Emral Abus yang menjadi instruktur pada acara tersebut.
Ia bersama asistennya, mantan pelatih PSPS Riau Philep Hansen Maramis “mendidik” pelatih-pelatih tanah rencong. Kursus tersebut tercatat untuk pertama kali di gelar di Aceh.
“Alhamdulillah, dengan adanya Licensi C AFC ini, kita semakin banyak pelatih-pelatih yang bertaraf internasional,” ujar Didie Mujubir, salah seorang peserta.
“Semoga ke depan akan lahir pemain-pemain sepakbola yang bisa membawa Nama Aceh pada level nasional dan dunia,” ujar pria yang punya nama punggung Jubir da Silva ini.
Kata dia, dari pelatihan ini banyak hal yang kami pelajari tentang sepak, baik itu tree Momen ATTACK – DEFENDING – TRANSISI dengan Filosofi sepakbola Indonesia.
“Semoga dengan ilmu ini kami bisa membangun sepakbola Aceh Lebih baik lagi ke depan,” sebut presiden Serantau FC itu.
Jubir menyebutkan, dari 24 peserta belum itu belum pasti lulus semua. Tapi, ada kemungkinan tujuh peserta punya nilai tertinggi bisa melanjutkan studi Lisensi B AFC untuk tahun selanjutnya.
Kursus itu sendiri ditutup Ketua Umum KONI Aceh yang diwakili Bachtiar Hasan, wakil ketua. “Keberadaan pelatih yang berkualitas, serta berlisensi tinggi, bisa semakin banyak mencetak persepakbola handal dari kabupaten dan kota,” kata dia.
Ketua Asprov PSSI Nazir Adam juga berharap pelatih bisa melakukan pembinaan berjenjang di daerah-daerah.
.
Komentar