ACEHFOOTBALL — Tim Nasional Qatar baru saja meraih prestasi sensasional di ajang Piala Asia 2019. Mereka menjadi “Raja Asia” untuk pertama kalinya.
Sebelumnya, tim berjuluk The Maroons tersebut belum pernah melewati babak perempat final. Namun, di Piala Asia 2019 ini, Qatar mencetak prestasi luar biasa.
Tim racikan Felix Sanchez ini mencetak 19 gol dan hanya satu kali kebobolan selama turnamen. Satu gol yang masuk ke gawang Qatar terjadi di babak final. Pemain Jepang Takumi Minamino menjadi pemain pertama yang mengoyak jala Qatar.
Dibalik sukses besar negara emirat itu, ada kesaksian seorang warga Aceh tentang sepakbola di negara itu. “Sebenarnya, ketika Qatar mengalahkan Uni Emirat Arab, mereka sudah seperti juara saja,” kata Mustafa Ibrahim kepada ACEHFOOTBALL.
Lebih detail, pria asal Kembang Tanjong, Pidie ini menjelaskan, rivalitas Qatar dan UEFA bisa dibandingkan antara Indonesia dengan Malaysia. “Ketika sudah berjejak di final, kegirangan mereka pun berlipat,” ujarnya.
Memang, seusai Qatar menekuk UEA lantas mereka dituding curang, karena memakai dua pemain ilegal. Dua pemain yang dilaporkan adalah striker Almoez Ali, yang mencetak rekor delapan gol selama turnamen, dan bek Bassam Al-Rawi.
Keputusan UEA untuk mengajukan banding muncul setelah Qatar mengandaskan tuan rumah dengan skor telak 4-0 dalam semifinal yang berlangsung ricuh.
Dalam laga semifinal antara UEA dan Qatar, para pendukung tim tuan rumah sempat melempari tim Qatar dengan botol-botol plastik dan sepatu.
Menurut Mustafa, mengalahkan UEA menjadi kebanggaan luar biasa bagi Qatar. “Tim Qatar ini benar-benar solid, di barisan pertahanan betul-betul siap, selama 7 kali pertandingan baru 1 gol kebobolan di final,”
“Jadi, kalo pun nanti secara otomatis masuk finalis tim Piala Dunia 2022 karena tuan rumah, paling tidak Qatar sudah menjuarai Piala Asia,” sebut pria yang sudah belasan tahun kerja di kilang minyak negara itu.
Sebelum kerja di Qatar pada tahun 2000-an, Mustafa bekerja di PT Arun Lhokseumawe. Putranya, Khuwailid adalah pemain muda di Liga Qatar bersama klub Al Duhail.
Pada Kamis lalu, Al Duhail dikalahkan Al-Gharafa Sports Club dalam perebutan juara Qatar Stars League (QSL) Cup 2018/19. Al-Gharafa juga diperkuat pemain Aceh, Andri Syahputra.
[Baca juga: Pemain Aceh Tampil, Al Gharafa Kembali Juara Piala Qatar]
Komentar