ACEHFOOTBALL — Dua tim finalis kompetisi Piala Soeratin 2016 Zona Aceh PSAP Sigli dan Persabar Meulaboh masing-masing mengaku optimis bisa mewakili Aceh ke level nasional.
Laga puncak akan berlangsung, Sabtu (19/8/2016) sore ini di Stadion Harapan Bangsa, Lhong Raya. Kick off akan berlangsung pukul 15.30 WIB.
Menyambut laga final ini, kedua kubu menabur optimisme bisa mewakili Provinsi Aceh ke putaran nasional di Jakarta.
Manejemen PSAP Sigli yang diwakili Yulibar alias Ledon dan Sunardi Sudirman menyebutkan, skuadnya sangat berhasrat menjuarai Soeratin kali ini demi membangkitkan kembali gairah sepakbola di kabupaten Pidie.
“Kami berharap bisa mewakili Aceh,” sebut Yulibar.
Menurut Ledon, menghadapi Persabar tidak ada strategi dan taktik khusus, sebab di lapangan yang sangat berpengaruh itu mental tanding pemain. “Kita bermain normal saja seperti biasa,” sebut Ledon.
Sementara Manajer Persabar, TR Taufik mengakui, juga tak ingin kalah. Katanya, dengan semangat juang tinggi pihaknya ingin memaksimalkan peluang mewakili Aceh ke pentas nasional.
“Semoga akan pertandingan akan berjalan dengan baik dan lancar. Final ini menjadi motivasi bagi anak-anak untuk tampil lebih baik,” ungkap Taufik.
Sementara Pelatih Persabar, Hardiansyah mengaku sudah belajar dari pertandingan pertama di babak penyisihan grup A saat anak didiknya kalah 2-1 dari PSAP.
“Akan ada sedikit perubahan pola permainan. Meski ada pemain yang absen, tapi pemain pelapis juga tak kalah semangatnya untuk tampil,” ujar Hardiansyah.
Sebagai pelatih, dia juga tak ingin mengulang kembali sejarah 16 tahun lalu saat dikandaskan PSAB Aceh Besar di babak final Piala Soeratin 2000. “Saat itu kami kalah penalti 5-4,” kenang dia.
Edito: Indra
Komentar