Pelatih Queens Park Rangers (QPR) Harry Redknaap mengaku harus mengurungkan niatnya untuk belanja pemain dalam bursa transfer musim dingin. Ia tidak ingin mengganggu fokus sang supremo yang juga pemilik AirAsia, Tonny Fernandes.
Seperti diketahui, Fernandes tengah berada di Indonesia untuk menangani buntut dari kecelakaan Air Asia yang terjadi pada hari Minggu lalu. Insiden memilukan yang terjadi di Laut Jawa itu dipercaya menewaskan 155 penumpang.
Redknaap lantas sama sekali tidak memiliki niatan untuk bicara kepada Fernandes perihal transfer QPR di saat yang sensitif ini. Adapun QPR akan menjamu Swansea City dalam lanjutan Premier League, malam ini WIB.
“Tidak, sama sekali tidak. Ini adalah masa sulit. Banyak orang yang kehilangan nyawa dan itu mengerikan, saya belum mengganggunya dengan sepakbola. Sewaktu-waktu saya akan menghubunginya, tapi bukan sekarang, “ kata Redknaap, seperti dilansir Daily Star, Kamis (1/1/2015).
“Saya pikir masih terdapat hal yang lebih penting untuk dikhawatirkan ketimbang sepakbola. Jadi, saya tidak akan mengganggu, meneleponnya atau mengiriminya pesan singkat. Well, tidak tentang sepakbola,” lanjutnya.
Sumber: Okezone
Komentar