ACEHFOOTBALL.net – Nama Muhammad Fahri, kiper muda asal Aceh, kini tengah menjadi sorotan usai masuk dalam daftar Best XI Pekan Ketiga Pegadaian Championship Liga 2 2025/26.
Penampilan gemilangnya bersama PSS Sleman semakin menegaskan reputasinya sebagai salah satu penjaga gawang muda berbakat di Indonesia.
Fahri tampil kokoh ketika PSS mengalahkan Deltras FC 1-0 di Stadion Maguwoharjo, Senin (29/9). Ia mencatat clean sheet perdana musim ini dengan sejumlah penyelamatan krusial.
“Alhamdulillah, clean sheet,” ucapnya penuh syukur seusai laga. Pelatih PSS, Ansyari Lubis, pun memberi apresiasi. “Fahri tampil luar biasa, mentalnya kuat, dan itu jadi modal penting bagi tim,” tegasnya.
Jejak karier Fahri cukup panjang. Lahir di Langsa, 17 Agustus 2000, ia memulai langkah dari PSBL Langsa lalu bergabung ke Semen Padang U-20.
Kariernya berlanjut ke Persis Solo di Liga 2 2021, sebelum sempat memperkuat Nusantara United (2022), lalu Persiraja Banda Aceh (2023).
Musim berikutnya, ia merapat ke Malut United, sebelum akhirnya resmi bergabung dengan PSS Sleman pada pra-musim Liga 2 2025/26.
Ketenangan di bawah mistar, refleks cepat, serta kemampuannya membaca arah bola menjadi alasan PSS merekrutnya.
Dan keputusan itu terbukti tepat. Hingga pekan ketiga, Fahri baru kebobolan dua gol dari tiga laga, menjadikan dirinya salah satu kiper dengan performa paling konsisten.
Bagi Fahri, bermain di Liga 2 bersama PSS Sleman adalah langkah penting untuk menatap ambisi yang lebih tinggi. “Persaingan adalah hal wajar. Justru itu motivasi bagi saya untuk terus berkembang,” ujarnya.
Dengan performa impresif ini, Fahri tak hanya menjadi harapan PSS Sleman dalam persaingan ketat Liga 2, tetapi juga membuka peluangnya untuk menatap level kompetisi yang lebih tinggi di masa depan.
Komentar