ACEHFOOTBALL — Kapten tim nasional Argentina, Lionel Messi mengukuhkan diri sebagai pencetak gol Argentina sepanjang masa.
Kini, Messi sudah mengoleksi 55 gol atau unggul satu dari Gabriel Batistuta. Sebelumnya, rekor milik Batistuta bertahan selama 14 tahun.
Satu gol ke gawang Amerika Serikat, Rabu (22/6/2016) saat menghantam Amerika Serikat 4-0 sudah cukup bagi pemain Barcelona itu.
This is the 5th time that @Argentina has made it to a #CopaAmerica Final. The last time they won was in 1993. pic.twitter.com/9RZrVXQkiH
— Copa América 2016 (@CA2016) 22 Juni 2016
“Saya sangat bahagia dan berterima kasih kepada rekan-rekan setim. Rekor ini tercipta berkat bantuan mereka juga,” ucap Messi setelah pertandingan semifinal Copa America itu, seperti dilansir FourFourTwo.
Ukiran gol Messi diawali oleh torehan perdananya ke gawang Kroasia dalam duel uji coba pada 1 Maret 2006. Ketika itu, dirinya melakoni partai keenam berseragam timnas senior Argentina.
Satu dekade berselang, bintang Barcelona itu telah membukukan 112 penampilan dengan hiasan rekor 55 gol.
Jika diperinci, perolehan tersebut lahir di berbagai ajang, yakni pada momen uji coba (27 gol), laga Kualifikasi Piala Dunia (15), Copa America (8), serta Piala Dunia (5).
Dalam daftar 10 pemain tersubur sepanjang sejarah timnas Argentina, Messi ditemani dua rekannya yang masih aktif, yakni Sergio Aguero (33 gol) dan Gonzalo Higuain (30).
Akan tetapi, rasio gol tidak lebih baik dari Batistuta. Messi mencapai 55 gol dalam 112 penampilan, artinya rasio gol sang kapten mencapai 0,5 buah per laga. Bandingkan dengan statistik Batistuta di angka 0,7 gol per partai, hasil dari 54 gol dalam 77 penampilan.
Adapun rasio gol terbaik di antara 10 pemain tersubur itu dipegang oleh Luis Artime, striker Argentina pada 1961-1967.
Pria yang kini berusia 77 tahun itu mencetak 24 gol hanya dalam 25 laga. Dengan kata lain, rasio ketajaman miliknya nyaris 1 gol setiap kali tampil.
Sumber: Kompas
Komentar